Surabaya Sinarrayanews.com – Proses penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) terus dilakukan di kota Surabaya.
Kepala Kantor Pos Kebon Rojo Surabaya Immanuel Agoeng Noegroho melalui Deputy Executive General Manager Kantor Pos Surabaya Mohamad Wijayakatwang mengatakan, Total penerima awal untuk Kota Surabaya sebanyak 97.981 KPM yang mendapatkan bansos sebesar @Rp 500.000 (BLT BBM sebesar @Rp300.000 + BPNT Rp200.000).
” Kemarin pada tanggal 17 September 2022 sekitar 98 persen sudah terealisasi, sekitar 1500 KPM yang belum mengambil,” terang Wijayakatwang kepada wartawan pada Kamis (22/9)
Selanjutnya, waktu penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM di Surabaya masih diperpanjang bagi KPM yang belum mengambil, karena belum ada intruksi dari kemensos untuk menghentikan pembayaran.
Sebelumnya, Kantor Pos Surabaya sebagai penyalur bantuan menargetkan penyaluran selesai pada 17 September atau Sabtu lalu.
Namun pihaknya kembali memperoleh tambahan penerima dari Kemensos. Jumlahnya sekitar 31.150 KPM yang pembayarannya @300.000. Dengan begitu, secara otomatis waktu penyaluran juga diperpanjang. Dengan adanya tambahan tersebut, jumlah keseluruhan penerima sebanyak 129.131 KPM.
Menurutnya, untuk hari ini sudah terealisasi 122.342 KPM atau 94,74 persen yang tersalurkan BLT-nya kepada KPM, sisa 6.789 KPM, semoga kantor pos bisa menyelesaikan penyaluran ini dengan cepat.
” Pihak Kantor Pos optimis menargetkan hari ini kamis (22/9) penyaluran bisa selesai dengan target 97 persen,” terangnya
Wijayakatwang mengingatkan, bagi yang sudah menerima surat panggilan (SP), tetapi belum mengambil, agar segera mengambil di Kantor Pos terdekat. Untuk penerima yang sakit atau jompo, akan dilakukan pembayaran door to door, lanjutnya.anil