Rembang, Sinarrayanews.com| Imbas kekesalan warga Desa Sendangmulyo Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang blokir jalan dengan menggunakan tanah hurugan diakses jalan menuju Desa Tanjungsari pada Kamis, ( 19/10/2023 ).
Kekesalan bermula dari sering rusaknya pipa saluran air milik Desa Sendangmulyo setiap kali selesai diperbaiki oleh warga
Dimana setiap selesai diperbaiki, bisa dipastikan selang beberapa waktu alami kerusakan kembali
Namun anehnya kerusakan pada pipa saluran seperti sengaja dirusak, ini terlihat dari penampakan kerusakanya seperti bekas digergaji.
Dari penuturan Kepala Desa Sendangmulyo Ahmadi saat dikonfirmasi awak media, mengatakan,” di tahun 2009 terjadi kesepakatan jual beli sebidang tanah dengan ukuran 2x3m di Desa Tanjungsari yang dibeli oleh Desa sendangmulyo untuk dipakai sebagai sumber mata air karena merupakan titik sumber air.
Dari kesepakatan itulah Desa Sendangmulyo akhirnya memiliki sumber mata air yang dimana sampai hari ini, melalui saluran pipa, air dialirkan ke Desa Sendangmulyo
Diduga aliran air yang secara berkala serta mampu memenuhi kebutuhan air minum warga Desa Sendangmulyo, berimbas adanya rasa iri dari warga Desa Tanjungsari, sehingga menimbulkan dugaan perusakan pipa saluran oleh oknum warga Desa Tanjungsari.
Lalu puncak kekesalan warga terjadi pada kamis siang sekira pukul 11:00 dengan mendatangkan 4 rit tanah hurug atas inisiatif warga Sendangmulyo sendiri untuk menutup akses jalan masuk ke Desa Tanjungsari
Dari penutupan akses jalan ini, dimaksudkan untuk memberi efek jera pada warga tanjungsari agar tidak semena- mena merusak pipa saluran air,” imbuhnya.
Dari aksi pemblokiran jalan tersebut, akhirnya kedua desa terjadi kesepakatan damai, dimana dalam kesepakatan tersebut bilamana nanti kedepan jika terjadi perusakan kembali dan terbukti secara sah dan meyakinkan, maka akan dianggap sebagai tindak pidana serta akan ditempuh melalui jalur hukum.
Kesepakatan damai ditanda tangani kedua belah pihak antara Desa Sendangmulyo dan Tanjungsari serta disaksikan langsung oleh Forkopimcam Kragan.
/Red